Cinta yang tulus sejernih Air bersih

                 

                Masih inget ama Katong?, itu lohh…! Katong yang suka ambil Air untuk  minum  Adik . Katong itu anak yang berbhakti. Katong adalah anak yang selalu memikirkan Orang tua, Adik dan Desanya. Masa kecil Katong dilalui dengan gersang. Desanya sangat kesulitan untuk mendapatkan Air bersih. Bayangkan saja, warga desa harus melakukan perjalanan jauh untuk mendapatkan Air bersih.

                Karena faktor sulitnya Air bersih. Katong pun termotivasi untuk  Sekolah  dengan giat agar bisa membantu Desanya kalau besar nanti. Sehari-hari Katong menghabiskan waktu dengan belajar, mulai dari belajar membuat Koteka, Panah  untuk perang, berburu Ubur-ubur, makan pakai Sendok dan yang utama adalah Katong sekarang sudah Sekolah.Impian Katong pun semakin terwujud  setelah dia mendapatkan beasiswa di Harvard  dan di Polihteknik Palembang. Dia mendapatkan bea Siswa setelah mendapatkan peringkat ke-1 dari  3 Siswa ( tak lain adalah para satwa yang dilindungi wkakwkakwk).

                Akhirnya Katong pun memilih kuliah Di Poltek Palembang, .Karena Tidak ada Politik Apheirteid (Politik pembedaan antara Kulit Putih, setengah Putih, agak Putih, memang Putih,Putih-putih Melati Alibaba, Putih kusam, Putih suci, harus Putih, Putih belum tentu Putih, ecak-ecak Putih, Putih Michael Gackson dan hitam).   Di Poltek  Darman (eh… keceplosan) kuliah dengan damai sampai akhirnya bertemu dengan Gerombolan “Nganggur Merah”(gerombolan yang mengungkap tabir siapa  Katong sebenarnya). Gerombolan  Nganggur Merah adalah gerombolan Hunting Potomanipulation.  Gerombolan banyak orang yang memanipulasi Poto orang yang cantik jadi jelek, tambah jelek, benar-benar jelek, jelek-jelek-jelek, jelek tapi melek, jelek bau ketek dan juga jelek termehek-mehek. Tapi yang anehnya..! klien serta Modelnya puas akan Manipulasi gerombolan Nganggur merah.  Model serta klien  berkata, “ yang ini bagus… yes..yes…yes… !poto lagi kakak…plizzz” gw juga heran kenapa bisa begitu? (semoga para Potogrhaper nya mengerti bahwa gw ini Cuma penulis yang mengharapkan traffic gw naik setelah gw menulis Blog ini… jangan di gebukin yak, plizz..!) mungkin karena para Model dan Klien-nya di jampi-jampi dulu biar nurut ( bukan nurut ++plus-plus yak… jangan berpikiran mesum…! Main tebak-tebakan yuk …! mesum-mesum apa yang ada di Palembang hayooo…?  Jawab nya adalah mesum Balaputra dewa…*itu Museum Om Bulu… ! ting.. ilang).

                Setelah menamatkan Kuliahnya Katong  pun bekerja di suatu perusahaan Pen-jablay-an, dimana orang-orang dapat meminjam uang dengan cara menggadaikan Jablay-nya.  Katong emang anak yang pintar. Melihat peluang bisnis dia tidak menyia-nyiakanya. Hanya berawal dari kecintaanya akan Dunia poto-mempoto dia pun menemukan bisnis yang berpeluang manis. Ya…! Dia menemukan peluang bisnis melalui Flash (alat bantu Foto di kondisi gelap atau juga dikenal dengan Blitz) .

                “Flash…flash…aha..! kenapa gw ga bikin terobosan baru dari bahan Flash-tik… aja..! Plastik” ujar Katong dalam biji (oupppsss dalam Hati).

                Akhirnya Katong pun mulai menjalankan bisnisnya. Mengumpulkan Botol Air mineral untuk di daur ulang. (inilah cara berbisnis Intelektual dengan cara Ngetelintual atau juga Mulungintual). Selesai sudah proses pendaur-ulangan-nya. Katong pun menemukan terobosan baru dengan bahan Plastik yaitu Katong Kresek. Tak sampai disitu Katong pun menciptakan produk-produk mutakhir seperti ; Katong Borju, Katong Kemenyan, Katong pembungkus Mayat, Katong kol, Katong gu Jandamu, Katong juga Katong, Tali Katong Perawan, Perjaka ter-Katong, Harry Katong , Kungfu Katong, Katong Bagaskara, Scary Katong , Miyatong bi, Ayat-ayat Katong, ketika Katong bertasbih dan yang terakhir adalah Ada Apa Dengan Katong (AADK). Sekarang Katong hidup berkecukupan dan mapan. Dia mulai teringat tentang janjinya. Ya… ! janjinya terhadap Desanya dulu. Menciptakan pengadaan Air bersih.

                Dengan membawa 30 kapal Pesiar yang mengangkut Uang Receh tabunganya semasa hidup, maka Katong berniat menciptakan  Mesin “Terong Air tero ro jing” di Desanya. Cara menggunakan nya sungguh mudah. Cukup di goyang-goyang maka Air akan keluar dari Kepala Terong yang di desain sedemikian rupa untuk membasahi Dosa ( salah..! maksud gw Desa). Memang Darman (aduhhh… sorry gw keceplosan lagi) bertangan dingin  tidak sampai satu bulan dia berhasil membangun Terong Air tero ro jing dengan pembangkit listrik tenaga Urat( itu mah lama..! gw sanggup membangunkan terong hanya dalam  1menit,  oupsss… maaf…! salah pegang Terong). Berikut testimony katong:

“ merawat terong,.. merawat terong lagi… yaaa…! kami bentuk panitiaaa… sepuluhorang”

“alhamdulillah ya…! ketemu terong lagi .. seneng deh bisa ketemu air untuk mandi Adik” Katong menjawab dengan nada “syahri mie” rasa terong bulu

Misi hidup Katong sungguh mulia tapi dia terlalu lupa akan dirinya. Dia lupa untuk meneruskan spesiesnya dari ancaman kepunahan.

                Pucuk di cinta Ulam pun baca Novel cinta-cintaan lagi.  Ternyata seorang Wanita berkebangsaan Costa rica tertarik pada Katong. Wanita bule ini tertarik pada Hati Katong yang mulia, tidak mudah Marah, Berwibawa, tidak mudah tersinggung, baik Hati, sopan santun, tutur kata halus, berbakti kepada Orang tua,  royal, murah senyum… pokoke Katong is the beast ( ini penghapusan Dosa-nya Man. Katong kan kaga’ mudah tersinggung ahahahah). Wanita bule ini datang ke Desa Darman(keceplosan tiga kali berarti dapet satu Gelas cantik ukuran large) untuk melihat  perkembangan Desa Gersang. Nama bule itu adalah bule Rika. Walaupun perjalanan cintanya putus tumbur putus tumbur, Akhirnya mereka melaksanakan Foto Pra-wedding  di Af-rika bagian  punti tenggara barat di hutan kayu dan berjanji setia sampai akhir pacarannya..

Mereka pun hidup bahagia selamanya….! Selama tidak ada pertengkaran.  Amin … Doa kami selalu menyertai.

  Semoga ini masih dalam suasana idul fitri dan kita saling bermaafan…. Pizz Man…! Eheehheh J